Bandung, 5 Februari 2025 – Dalam upaya mendukung program Rehabilitasi Pemasyarakatan Tahun 2025, Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung melaksanakan Skrining Napza bagi para tahanan. Kegiatan ini menggunakan instrumen WHO-ASSIST V3.0 dan V3.1 dan berlangsung di Blok Pamsus.
Skrining ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menentukan langkah rehabilitasi yang sesuai bagi tahanan, sesuai dengan Petunjuk Pelaksanaan Rehabilitasi Pemasyarakatan Tahun 2025 yang dikeluarkan oleh Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi melalui Surat Nomor PAS.6.PK.06.05-3131 tanggal 10 Desember 2024.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Petugas Pembinaan dan berjalan dengan tertib serta lancar. Dengan adanya skrining ini, diharapkan program rehabilitasi dapat lebih efektif dan tepat sasaran, sehingga mendukung pemulihan serta persiapan sosial bagi para tahanan di masa mendatang.
Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung terus berkomitmen untuk mendukung kebijakan rehabilitasi dan pemulihan, guna menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang lebih sehat serta membangun kesiapan bagi warga binaan untuk kembali ke masyarakat dengan lebih baik.
#Kemenimipas
#Ditjenpas
#Sesditjenpas
#Guardandguide
#PemasyarakatanPastiBermanfaat
#TransformasiPemasyarakatan
#MedsosuntukPemasayrakatan
#PemasyarakatanBerdampak
